Oleh : Sepsianto
Catatan Natal Akhir Tahun
Sejak penciptaannya manusia diciptakan sesuai dengan gambar
dan Rupa Allah , karenanya Allah sangat mengasihi Manusia, maka di tempatkanlah
manusia itu dalam, kenyamanan, keamanan dan kedamaian dan mempunyai kedekatan
dengan Allah (( Keharmonisan) kej 2 : 7-15, Kej 26 : 31))
Karena kasihnya kepada Manusia Allah tidak ingin,manusia jauh
dari Allah hingga Allah memfasilitasi segala kebutuhannya, kecuali satu hal
yaitu tidak boleh memakan Buah “ Pengetahuan yang Baik dan yang Jahat” melihat
keharmonisan hubungan Allah dengan manusia maka iblis Iri, dan memprofokasi
manusia untuk melanggar Allah (Kej 3: 4,5) Sehingga Hubungan Allah dengan
manusia jauh dari Allah, hubungan rusak tdk lagi harmonis ( Kej 3 : 8 – 10 )
Menyadari kesalahannya manusia Takut, Bersembunyi, merasa
bersalah, Saling menyalahkan (kejadian 3 : 12, 13 ) oleh karena perbuatannya
ini manusia harus menangung segala konsekwensinya menerima murka Allah , murka
allah kepada manusia maka segala ciptaan
termasuk bumi terkena kutuk ( Kej 3: 16 – 19 ) maka sangat;ah jauh
hubungan manusia dengan Allah karena
dosa satu manusia, tetapi dengan
kejadian ini manusia tidak ada penyesalan, tidak ada Usaha, tidak ada inisiatif
untuk memperbaiki hubungannya dengan Allah.
Maka Karena kasihNya Justru Allah sendiri yang menginisiasi
sebuah perdamaian dengan manusia untuk menunjukan arah yang benar dan
menmperbaiki hubungan yang telah rusak, Allah mengutus banyak utusan seperti : Nuh, Abraham, Yakub, Elia,
dan banyak lagi yang lainnya, Allah melalui Para Utusan ini memberi Amanat dan
mandat, serta perintah.dengan berbagai tanda tanda kekuasaan Allah seperti
Nubuatan dan Muzizat, tetapi manuisa tidak bisa mengenali para utusan dan tidak
mengenali kehadiran Allah atas para utusan ini, kalau pun ada jumlahnya tidak
signifikan,Sampai dengan pada Musa pun demikian
bahkan Allah ingin memberikan pedoman yang jelas dalam menjalani Hidup
yang sesuai dengan kehendak Allah, Allah ingin supaya manusia dalam menjalani
hidup ada norma norma dan tatanan yang di kehendaki Allah, maka Allah memberikan perjanjianNya kepada
Musa dengan 10 Perintah, Allah menyertai bangsa Israel dengan mengunakan
musa,disana banyak penyertaan Allah atas mereka, bahkan muzizat supaya terbuka
mata bangsa Israel tetapi suudaranya musa pun berpaling kepada Baal, bangsa Ini
belum bisa melihat penyertaan Allah, belum bisa memahami bahwa Allah hadir atas
mereka.
Karena Manusia belum juga memahami, mengenali kehadiran Allah
atas mereka maka Allah kembali menyatakan kemurahannya, kasihnya untuk membuat
rencana keselamatan Allah di mana Allah ingin dekat kembali dengan Manusia maka
Allah hadir dalam bentuk dan ujud yang nyata Menjelma ( Rengkarnasi ) kedalam
bentuk yang nyata yaitu menjadi Manusia yg di sebut Yesus.
Dari sinilah sebuah era baru sejarah keselamatan manusia di
mulai, Yesus yang adalah Allah Sejati , dan Manusia sejati dialah yang akan
menyelamatkan umat manusia, Namun di saat Yesus di lahirkan pun Hanya sedikit
orang yang mampu mengenali kalau dialah Juruselamat manusia, tetapi ada 3 orang
yang mampu mengenalinya :
1.
Yohanes
( ketika masih dalam Kandungan ) maria berkunjung dan mengandung yesus, yohanes yg masih dalam perut ibunya bergerak kegirangan
2.
Simeon
( Yang berjanji blm akan meningal sebelum melihat Yesus)
3.
Para
Gembala ( Orang orang majus dari timur)
Kebanyakan
Manusia memiliki gagasan yang berbeda tentang kelepasan,tentang kehadiran yesus
di muka bumi, para nabi sebelumnya telah menubuatkan tentang akan datangnya
Juruselamat yang akan mendirikan kerajaannya di Israel, sebuah kerajaan yang
tidak akan pernah berakhir. Mereka beranggapan bahwa Yesus akan datang sebagai
raja yahudi dan kembali menjadikan Israel sebuah bangsa yang kuat. orang orang
kala itu sedikit yang percaya karena mereka tidak mengenali Juruselamat itu
telah datang, mereka menggunakan pemikiran manusiwinya , bahwa mereka
mengharapkan seorang pangeran yang lahir di kerajaan, untuk dapat memimpin bangsa
yang besar tetapi yesus di lahirkan sebagi yang paling hina, dari keluarga
miskin, lahir di kandang domba bagi mereka ini tdk menunjukan bahwa ia akan
menjadi juruselamat bagi manusia.
Penyertaan
Allah atas yesus dari lahirnya sangat jelas dalam setiap langkah dan
perbuatannya, Allah hadir di mana yesus berada sehingga mereka yang percaya
kepada manusia sejati (Yesus) memiliki persekutuan dengan Allah, Namun demikian
yesus datang bukan untuk memerintah dunia bukan raja dunia pemerintahannya
bukan untuk dunia tetapi untuk memerintah Hati, untuk dapat mengenali
Juruselamat yang telah datang itu kita harus memiliki Iman namun orang
justrulebih suka yang sebaliknya mereka lebih suka memiliki bukti terlebih
dahulu .tetapi Iman yang sejati tidak
timbul melalui bukti atau muzizat semata namyn melelui firman Allah, hanya
apabila kita percaya Allah kita dapat mampu mengenali Juruselamat itu.
Dengan
demikian adalah mutlak uuntuk percaya kepada janji janji Allah dan firmannya.
Allah datang dan Hadir di tengah tengah manusia dan menjadi Manusia ( Allah
yang berujud, Yesus) untuk menekankan ke
Universalan injil. Sehingga injil atauberita keselamatan bisa di raih oleh
setiap orang yang percay, dalam hal initentu kita menaruh hormat kepada Allah
yang telah mengaruniakan kemurahannya, Allah kita adalah Allah yang tidak
pernah berubah, pekerjaanNya sempurna, segala jalannya adil dan kebenarannya
tidak perlu di ragukan Alllah yang setia. Untuk itu kita memberikan hormat atas
: kasih karunia yang sempurna yang Ia karuniakan kepada kita, atas keadilanNya,
KesetianNya, atas Perawatandan perhatianNya dan tentang dialah kita dapat
bersaksi.
Ref : TUK Bulan Desember 2017, Bahan Presentasi sepsianto